Desa Wunut, [25 Desember 2023]
Suasana kebersamaan dan kegembiraan menyelimuti Desa Wunut dalam peringatan Hari Ibu tahun ini, mengadakan Lomba Memasak antar RT dengan tema stunting yang diselenggarakan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Negeri Semarang (UNNES). Acara ini bukan hanya sebagai perayaan, tetapi juga sebagai wujud nyata dukungan untuk mengatasi masalah stunting.
Dalam lomba ini, tiap RT di Desa Wunut berlomba menciptakan hidangan lezat dengan sentuhan kreatifitas yang dapat menjadi solusi dalam mengatasi stunting. Lomba Memasak ini merupakan inisiatif positif untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang, khususnya bagi pertumbuhan anak-anak.
Foto Sekretaris Desa Taufik Ahmadi
“Alhamdulillah, semua warga Desa Wunut terkhusus ibu-ibu sangat antusias mengikuti lomba yang diadakan oleh adik-adik dari KKN UNNES dalam rangka memperingati Hari Ibu. Harapannya mudah-mudahan dapat bermanfaat untuk mengedukasi kita semua dalam pencegahan stunting. Terima kasih adik-adik KKN UNNES yang sudah mengadakan kegiatan di Desa Wunut.” ucap Pak Taufik selaku Sekretaris Desa Wunut.
Para peserta lomba tidak hanya berlomba memasak hidangan lezat, tetapi juga menciptakan kreasi unik yang menggambarkan perhatian mereka terhadap isu stunting. Para mahasiswa KKN UNNES memberikan panduan dan informasi gizi kepada peserta, menjadikan Lomba Memasak ini sebagai kesempatan edukatif.
Lomba Memasak ini menjadi momen berharga yang diisi dengan rasa kebersamaan dan kebahagiaan, sambil tetap mempertahankan makna hari Ibu. Para ibu di Desa Wunut mendapatkan penghormatan khusus dalam lomba ini, sebagai ungkapan terima kasih atas peran mereka dalam membangun keluarga yang sehat.
Dengan demikian, Lomba Memasak dalam tema stunting yang diselenggarakan oleh mahasiswa KKN di Desa Wunut bukan hanya merayakan Hari Ibu, tetapi juga menjadi langkah konkret dalam upaya menciptakan generasi yang lebih sehat dan tangguh.
[Disusun oleh: Tim Media Desa Wunut]